Bahaya Benjolan Di Belakang Kuping

Obat benjolan di belakang kuping - Banyak yang tak sadar ditubuhnya terkadang ditumbuhi semacam benjolan di belakang kuping, Umumnya orang akan menyadari benjolan di kuping setelah benjolan tumbuh sedikit membesar dan mulai menganggu.

Pertanyaannya bahayakah benjolan di belakang kuping?

Jawabnya akan tergantung pada sumber penyebab yang menyebabkan benjolan di kuping, Semakin berbahaya penyebabnya maka akan semakin berbahaya pula benjolan yang ada di kuping tersebut.

Bahaya Benjolan Di Belakang Kuping

Berikut bahaya benjolan di belakang kuping berdasarkan penyebabnya

• Infeksi daerah mastoid (mastoiditis),

Jika anda mengalami  benjolan di akibatkan oleh infeksi mastoid anda akan mengalami demam, sakit kepala, nyeri teling hingga kehilangan kemampuan untuk mendengar.

Seberapa bahayanya? Sangat bahaya karena akan menganggu kualitas hidup anda kedepannya karena ada kemungkinan anda akan kesulitan dalam berkomunikasi dengan yang lain.

• Pembengkakan pada kelenjar getah bening.

Kelejar getah bening merupakan salah satu sistem pertahanan tubuh dalam melawan berbagai infeksi di dalam tubuh, Fungsinya sebagai sistem pertahanan tubuh membuat kelenjar getah bening akan membengkak ketika ada infeksi, kegananasan dan penyakit lainnya.

Tingkat bahaya? sedang.

•  infeksi (bakteria, virus, jamur / parasit)

Hampir sama dengan pembengkakan kelenjar getah bening, penyebab dari pembengkaka kelenjar getah bening yaitu infeksi bakteri, virus dan jamur bisa menyebabkan anda mengalami benjolan di belakang kuping.

Tingkat bahayanya tergantung dari jenis bakter, virus dan jamur yang menginfeksi.

• Keganasan atau kanker

Kanker bisa saja menjadi penyebab benjolan di belakang kuping anda. Jika anda mengalami benjolan di belakang kuping akibat kanker bisa di raba bentuk benjolannya jika keras dan nyeri maka bisa jadi itu merupakan kanker.

• kondisi lainnya yang menyebabkan membengkaknya kelenjar getah bening seperti pada penyakit autoimun.

• Tumor, baik tumor pada daerah telinga, tumor pada kulit, tumor jaringan lunak atau daerah sekitarnya atau tumor tulang. Tumor dapat berupa jinak atau ganas. Tumor biasanya muncul perlahan, dan akan semakin membesar dalam jangka waktu lama, hal ini dapat terjadi pada orang-orang yang memiliki resiko lebih tinggi, seperti adanya riwayat keluarga dengan kanker, riwayat terkena paparan radiasi, dll.

• Kelainan kulit, seperti abses atau kista.

Penyebab Benjolan Di Kuping Bagian Belakang dan Daun Telinga

Obat Benjolan Di Belakang Kuping - kuping adalah salah satu organ yang berfungsi sebagai organ pendengaran manusia, Kuping terdiri dari beberapa bagian yaitu:

• Kuping bagian luar
• Kuping bagian tengah
• Dan kuping bagian dalam

Kuping terdiri dari beberapa bagian yaitu daun kuping, rongga tengah kuping serat sistem dan alat pendengaran kuping.

Salah satu masalah yang bisa di alami dkuping adalah munculnya atau adanya benjolan di bagian belakang kuping, Yang terkadang banyak tidak di sadari oleh penderitanya tau tau sudah benjola saja dibagian belakang kuping.

Penyebab Benjolan Di Kuping Bagian Belakang dan Daun Telinga

Penyebab Benjolan Di Kuping Bagian Belakang dan Daun Telinga - Pada halaman alodokter ada yang mengalami benjolan di bagian belakang kuping, 

User beranama nida itu nanyakan seperti berikut ini:

Hai, Benjolan yang timbul pada daun telinga dapat diakibatkan oleh beberapa kemungkinan penyebab berikut ini:

• Acne/jerawat
• Kista (kantong berisi cairan)
• Furunkel/bisul
• Abses (terbentuk kumpulan nanah di bawah kulit)
• dan sebagainya

Untuk memastikan penyebabnya tentunya diperlukan pemeriksaan secara langsung. Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan fisik, baik melalui pengamatan maupun perabaan, maupun tes penunjang jika diperlukan seperti biopsi. Dengan demikian penyebabnya dapat ditelusuri dan diberikan penanganan yang tepat. Berikut anjuran yang dapat dilakukan:

• Beristirahat cukup dan tidur yang cukup
• Mengonsumsi makanan bergizi agar daya tahan tubuh terjaga
• Menjaga kebersihan kulit sekitar telinga dengan cara mencucinya dengan air dan sabun 2 kali sehari
• Hindari memencet/memijat benjolan yang timbul
• Jika timbul nyeri dapat mengonsumsi paracetamol atau ibuprofen untuk meredakannya